SEKAPUR SIRIH MENGAPA KITA HARUS BERBUAT:

Orang yang sangat mulia adalah orang yang memelopori suatu gerakan moral yang berguna bagi generasinya dan juga bagi generasi berikutnya; selanjutnya adalah orang yang memberikan jasa besar bagi masyarakat pada umumnya; dan selanjutnya adalah orang yang kata-katanya memberikan pencerahan dan inspirasi bagi orang lain. Ini adalah tiga pencapaian yang tak akan mati dalam kehidupan.
Disamping blog ini, saya juga menyediakan informasi untuk diakses dengan niat ibadah berbagi ilmu. Anda dapat: klik- : KSU BMT Buana Nawa Kartika ( ksubuananawakartika.blogspot.com ) dan Informasi Koperasi Purbalingga (infokop.blogspot.com).
Drs. Mugiyarto, M.Si
.

EKONOMI I

POTENSI EKONOMI PURBALINGGA

Letak Geografis Purbalingga
Kabupaten Purbalingga adalah merupakan salah satu dari 35 kabupaten di propinsi Jawa Tengah yang kondisinya pada periode sebelum tahun 2000 masih di anggap sebagai kabupaten pinggiran. Di mata masyarakat, jangankan di bandingkan dengan kabupaten-kabupaten yang ada di sekitar ibukota propinsi, di banding dengan kabupaten sekitar Banyumas saja, Purbalingga masih nampak kecil, sehingga tidak heran bila masyarakat eks Karesidenan Banyumas banyak yang menyebut Purbalingga sebagai hinterland nya Purwokerto.
Secara geografis, kabupaten Purbalingga dapat dikenali sebagai berikut :
Letak   :  109011 – 109035’ Bujur Timur dan 7010’ – 7029’ Lintang Selatan.
Batas Administrasi  :
1.       Sebelah utara berbatasan dengan kabupaten Pemalang
2.       Sebelah timur berbatasan dengan kabupaten Banjarnegara
3.       Sebelah barat berbatasan dengan kabupaten Banyumas
4.       sebelah selatan berbatasan dengan Banjarnegara dan Banyumas.
Kemudian  luas Kabupaten Purbalingga adalah 77.764.122 Ha, terdiri atas 24,53 % berupa perkampungan, tegalan 22,03 %, sawah 28,15%, perkebunan 0,02 %, kebun campur 5,83 %, hutan 14,57 %, perikanan 0,12 % daan lain-lain 4,48 %. Dari berbandingan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa Kabupaten Purbalingga merupakan daerah agraris
Kependudukan
 Berdasarkan data statistik yang di keluarkan oleh BPS Kab. Purbalingga, jumlah penduduk Purbalingga adalah: 
No.
Tahun
Jumlah penduduk
Laki-laki
Perempuan
Kepadatan penduduk Per km
1.
2002
852.904
423.234
429.670
1.286,08
2.
2003
860.057
426.754
433.303
1.296,87
3.
2004
871.840
433.213
438.627
1.314,64
4.
2005
879.951
437.648
442.303
1.326,87
Sumber, BPS Kabupaten Purbalingga
Pertanian
No.
Kec.
Padi ladan
Padi sawah
Jagung
Ketela pohon
Ketela rambat
Kacang Tanah
Kacag hijau
Kedelai
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1.
Kemangkon
44,88
65,53
36,54
-
-
-
-
13,89
2.
Bukateja
-
63,71
35,95
274,88
117,06
12,84
11,43
14,12
3.
Kejobong
45,76
60,42
36,60
281,15
110,00
13,09
11,67
13,33
4.
Pengadegan
45,45
59,61
39,27
281,90
-
12,88
-
-
5.
Kaligondang
-
62,09
35,70
281,03
-
12,76
12,50
13,75
6.
Purbalingga
-
61,50
35,88
268,92
115,00
12,73
-
13,71
7.
Kalimanah
-
62,85
35,74
-
-
18,04
-
-
8.
Padamara
-
61,74
35,49
270,00
-
11,25
-
-
9.
Kutasari
45,78
61,53
38,09
280,31
120,24
12,71
-
-
10.
Bojongsari
-
61,68
38,06
270,78
-
12,86
-
13,93
11
Karang reja
44,67
60,81
38,21
267,10
119,82
-
-
-
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10










12.
Karang jambu
-
61,75
35,58
270,59
119,29
-
-
-
13.
Karang anyar
-
62,09
36,27
270,78
114,55
12,58
12,00
12,31
14
Kertanegar
-
62,14
35,89
274,79
116,82
12,66
-
12,50
15
Karang moncol
-
62,74
36,62
267,29
116,67
12,50
-
11,67
16
Rembang
-
63,24
36,62
281,41
115,00
-
-
13,33
17
Bobotsari
-
62,57
37,96
271,78
120,89
12,71
12,14
13,93
18
Mrebet
-
63,22
36,95
270,00
119,25
12,64
-
-

Rata-rata Th.2005
45,54
62,81`
37,94
278,93
118,94
13,03
11,90
13,62

Rata-rata Th 2004
45,14
62,33
31,81
278,87
55,33
12,78
12,00
13,52

Rata-rata Th.2003
37,92
62,26
31,51
278,70
56,36
12,67
11,98
13,38

























Rata-rata produksi pertanian  KW/ ha  Data BPS kab. Purbalingga 

Perdagangan
Banyaknya fasilitas ekonomi yang di peruntukkan bagi perdagangan,  berdasarkan data BPS adalah:
No.
Jenis pasar
Jml
1.
Pasar swalayan
3
2.
Pasar umum
34
4.
Pasar hewan
2
5.
Pasar sepeda
1
6.
Pasar ikan
1










 Sedangkan jumlah pedagang, berdasarkan data BPS:
Tahun
Pedagang kecil
Pedagang menengah
Pedagang besar
jumlah
2004
552
56
24
645
2005
565
91
18
661

Industri
Industri yang ada di Purbalingga berdasarkan data BPS  Kabupaten Pubalingga th. 2005
No
Level
Kriteria  Jumlah tenaga kerja
Jumlah perusahaan
Jumlah tenaga kerja
1.
Industri besar
> 100
26
13.031
2.
Industri sedang
20-99
29
1.344
3.
Indutri kecil
5-19
-
-
4.
Indutri rumah tangga
1-4
-
-

Sosial Budaya
Dalam pembagian regionalisasi kehidupan sosial dan budaya di Jawa Tengah, Purbalingga termasuk wilayah budaya Banyumasan. Ciri yang menonjol terlihat dalam penggunaan aksentuasi bahasa dan dialektika khusus yang bernada berat, ngapak-ngapak, lugas dan blakasuta.  Ciri-ciri tersebut menggambarkan perilaku masyarakat Purbalingga yang suka berterus terang, tidak berbelit-belit, memiliki toleransi yang tinggi dan suka bergotong royong.
Secara umum, disamping adanya sikap sosial dan budaya seperti itu, di tambah dengan kehidupan ekonomi masyarakat yang bersifat agraris maka motivasi untuk berprestasi relatif rendah. Oleh karena itu maka di perlukan kepemimpinan Purbalingga yang aktif, kreatif, inovatif dan mampu membangkitkan rasa percaya diri bagi masyarakatnya untuk berkembang. Dengan demikian Visi Purbalingga yaitu ”Purbalingga  mandiri dan berdaya saing menuju masyarakat sejahtera yang berakhlakul karimah” sangat tepat dengan harapan dapat memotivasi warganya untuk memiliki prestasi yang mendukung daya saing sehingga tidak ketinggalan dengan masyarakat yang lain.




MAKALAH PRESENTASI DAN BUKU KARYA MUGIYARTO